arti jola jola bahasa palembang

Tidakhanya dua berita itu saja, menyajikan lima berita menarik lainnya pada Selasa 16 November 2021. Bahasa yang digunakan bule itu tampak gaul dan sering digunakan anak muda seperti wilayah di Jakarta, dan Bekasi, Jawa Barat. Berdiri Sebelahan, Marion Jola dan Kurma Citayam Disebut Mirip, Warganet: Adik Kakak. Di Lihatprofil Nila Haryani di LinkedIn, komunitas profesional terbesar di dunia. Nila mencantumkan 5 pekerjaan di profilnya. Lihat profil lengkapnya di LinkedIn dan temukan koneksi dan pekerjaan Nila di perusahaan yang serupa. D Jolia Jola MA,M.Pd. Tags: Question 5 . SURVEY . 20 seconds . Hal itu dipastikan setelah petinju asal ketapang, kalimatan barat, itu menang angka mutlak atas Cristian Rafael Coria (33) asal Argentina. Tari Tanggai yang terdapat di Palembang banyak persamaannya dengan Tarian Tanggai yang terdapat di Cina. Hal ini disebabkan di Sumatera Diajang itu Ranie sempat kesulitan saat memakai heels setinggi 12 cm, juga khawatir kala harus menjalani sesi make up sendiri. Dalam prosesnya, seluruh proses dijalani dan Ranie meraih gelar Miss DKI Jakarta. Dia pun masuk top 15 Miss Indonesia 2016 dan mendapatkan predikat Miss Lifestyle. "Dua dunia itu memiliki keterkaitan satu sama lain. Dilansirdari Suara --jaringan Ayosemarang, berikut kumpulan doa di hari Jumat agar rezeki melimpah: 1. Doa Memohon Rezeki. “Allahumma alaika tawakkaltu farzuqni wakfini, wa bika ludztu fa najjini mimma yu’dzini anta hasby wa ni’mal wakil, Allahumma raddhini bi qadhaika, wa qanni’ni bi athaika, waj ‘alni min awliyaika.”. Wie Lange Dauert Es Vom Kennenlernen Bis Zur Beziehung. Dalam rangka turut melestarikan Bahasa Palembang, kota tercinta tempat saya lahir dan dibesarkan, saya coba menyusun kamus online Bahasa Palembang pada artikel ini, dengan total lebih dari 500 lima ratus kosakata. Kamus ini pada awalnya bersumber dari karangan Pak Fahmi Syahab, teman sewaktu saya kerja Batam dahulu, Beliau adalah orang dari Jawa Timur, yang ber-istrikan orang Palembang, dalam upayanya memahami bahasa keluarga mertua, Pak Fahmi menyusun kamus ini, dari 300-an kata yang beliau kumpulkan pada versi awal nya, saya lengkapi lagi arti setiap kata,  contoh kalimat dan saya tambahkan sekitar 200 kosa kata lainnya sehingga menjadi lebih lengkap. Kosa kata Bahasa Palembang cukup unik, suatu kata tertentu terkadang tidak cukup diartikan dengan satu kata lain nya dalam Bahasa Indonesia, sering diperlukan penjelasan dalam suatu kalimat atau semacam definisi disertai contoh pemakaian, agar kata tersebut dapat tergambarkan artinya dengan tepat. Mudah mudahan Kamus Online Bahasa Palembang ini dapat bermafaat bagi orang luar Palembang yang ingin belajar memahami bahasa daerah wong kito, atau bagi orang Palembang, terutama yang sudah lama merantau, untuk sekedar menyegarkan ingatan sambil senyum senyum nostalgia, mengingat masa masa menggunakan bahasa ini Yuk kita nikmati Kamus Bahasa Pelembang dibawah ini btw, kalo ado kosakata yang menurut kalian belum masuk dalem kamus ini, minta tolong tambahkan di kolom komentar ye.. Baca juga 14 Tempat Wisata Kuliner Palembang Paling Nikmat Huruf A abang = warna merah alep = pendiam - Advertisement - contoh ; “ai, awak ni alep nian” = “aduh, kamu ini pendiam sekali“ ambal = karpet amben = balai, tempat duduk-duduk yang lebar dari kayu ambek = ambil amen, aman = kalau, jika contoh amen kau gek beli mie celor, karongken aku sebungkus ye = kalau kamu nanti beli mie celor, beli kan juga aku satu bungkus ya ampal = pingsan ancap / ngancap = pergi, mendatangi contoh; jao nian na’ ngancap kerumah nyo = jauh sekali mau pergi ke rumah nya anak mudo = jagoan dalam film angit  = bau benda terbakar / gosong angkus = tidak berguna- Advertisement - angop = menguap anyep = hambar asak = jika, kalau contoh  asak kau berani, payo begoco kito = kalau kau berani, ayo kita berkelahi asoy = kantong kresek/ plastik ate’p = kekenyangan awan = siang contoh jangan galak bangun awan gino = jangan suka bangun kesiangan awak = kamu, padahal contoh awak salah, dak galak ngaku = padahal salah, tapi tidak mau mengaku ayuk = kakak perempuan  Huruf B babet /sawat/gutuk = lempar, melempar bae = saja balak = masalah contoh jangan galak nyari balak = jangan suka cari masalah balek = kembali, pulang bale’ni = diulang lagi bambap / di bambap = di rongrong banyu  = air bari / bingen = zaman dahulu baseng = asal, terserah contoh baseng kau lah = terserah kamu saja- Advertisement - baso’ = cuci baso’an = mencuci pakaian bebala / betukaran = bertengkar mulut beber = hordeng bebes = mengejar dengan cepat be’deng = rumah petak, satu bangunan rumah dengan satu atap yang dibagi menjadi beberapa pintu biasanya beratap seng. bedengkang = amat keras bedenyer / bedejir = terkejut / kaget bedenyeng = nyetrum bedesau = terkejut / kaget bedeseng = rasa setelah minum minuman bersoda bedewis = cepat sekali begenyol = ngunyah begoco = berkelahi bego’yor = , memulai sesuatu dengan perlahan, perlahan tapi pasti, siap – siap contoh 1 “cakmano bisnis kau, lah maju?” – “Ai begoyor bae kito nih”  = bagaimana bisnis kamu, sudah maju ? – yah , lumayan,  kita mulai perlahan lahan saja contoh 2  payo bego’yor balek kito = yuk, kita siap siap pulang bekilung = menggeliat, meronta, berusaha melepaskan diri dr dekapan orang bekot’an / boesan = bermusuhan, tidak bertegur sapa belagak = tampan, rupawan belago  = berkelahi belanta’an = berkelahi be’long = mata juling belor = senter beluluk = sejenis kolang kaling belumban = adu cepat / berlomba bengep / be’ngor = mukanya babak belur, bengkak bengak = bodoh, tolol bengkor / pengkor / pengkang = bengkok, biasanya untuk kaki be’nyek = lembek benyuk / benyuk’ken= menekan kepala orang biasanya kedalam air beraben = beradu, bertabrakan; biasanya beradu kaki / diam saja berasan = meminta tolong biasanya unuk meminjam uang berejo = berusaha berenggot = bergerak berengo = lalat hijau besar beringkes = beberes, merapikan barang / perabotan berok = monyet besak = besar besak kelakar / besak uap = besar omong, pembual besingitan = ngumpet / sembunyi besugi = menyisipkan tembako di sela gigi bagian depan besejar = mengambil keuntungan dari suatu kesempatan betako’an  = sombong betangas = mandi uap betino = perempuan betua rayo rayo = beruntung sekali betukaran = ribut / berkelahi beto’t = tarik dengan paksa bicek = panggilan untuk bibi bingen / bari = jaman dulu bolo = bambu borok  = buruk, jelek bucu / selo = sudut budak = anak buncitan = belakangan bungker = busuk contoh  telo’ bungker = telur busuk buntang = bankai buntu = tidak punya uang buri = belakang busuk siku = kurang ikhlas, sudah memberi diminta lagi butek = keruh, berhubungan dg air buyan / bengak = bodoh  Huruf C cagak = tiang rumah cak itu la = yah begitulah cak mano = bagaimana cak yo yo / cak yo yo nian = sombong calak = cerdik calok = terasi campa = hambar / tidak berasa campak / nyampak = jatuh candak = menghentikan orang / mencegat orang cangking = mengangkat dengan satu tangan cekel = pegang cemeke’an / geta basah = pelit ce’ngker = anak kecil yg suka jahil , nakal trouble maker cengkila = pastilah cepe’k = hidung pesek cerode’an = mau tahu semua urusan orang ceto = sudah pasti cetok = patuk contoh ati ati, jangan maen disitu, gek dicetok ulo = hati hati, jangan main disitu, nanti dipatuk ular cetok’an = makanan cik kundu = kecil hati/pengecut cindo = bagus ciren / keciren = mengenali contoh lamo dak tejingok, lah dak keciren lagi aku dengan rai kau ni = lama tidak terlihat, aku sudah tidak mengenali wajahmu lagi co’ke’t = cungkil / cubit cokot = gigit cotang = ngamuk / mengoceh cugak = kecewa sudah berharap sekali mendapat sesuatu, tetapi tidak jadi cuko = kuah / saus pempek cumen = cuma, hanya cungur = hidung cupar = bicaranya kasar  A-B-C D-E-F  G-H-I  J-K-L  M-N-O  P-Q-R S-T-U  V-W-X-Y-Z Daniel di Palembang pada bulan November 1981, saya menyelesaikan S1 di Jurusan Teknik Kimia Universitas Sriwijaya, dan S2 Master of Business Administration MBA di Sekolah Bisnis Management Institut Teknologi Bandung SBM-ITB. Bekerja di salah satu BUMN dan tinggal di daerah Jakarta Selatan. Pada umumnya orang luar Palembang hanya mengetahui beberapa hal saja, seperti mengganti kosa kata terakhir yang menggunakan huruf a’ menjadi huruf o’ dalam bahasa Palembang. Bahasa Sumatera Selatan sendiri sangat banyak dan beragam, setiap daerah juga memiliki bahasanya sendiri. Kadang ada bahasa Palembang yang sangat jauh berbeda dengan daerah lainnya seperti bahasa lokal, bahasa ogan atau melayu papagan, bahasa komering dan bahasa kiagung. Beberapa kata dalam bahasa Indonesia menjadi bahasa Palembang dalam kehidupan sehari–hari Bahasa palembang memang memiliki 2 tingkatan seperti bahasa Palembang alus dan bahasa palembang sari–sari. Untuk bahasa Palembang alus digunakan dengan orang–orang tua, orang yang dihormati, dalam upacara adat dan percakapan dengan pemuka masyarakat. Sedangkan untuk bahasa palembang saria–sari digunakan untuk orang Palembang dan berakar dari bahasa melayu. Dalam hidup sehari–hari orang Palembang akan mencampurkan dengan bahasa Indonesia tapi dengan pemilihan kata berdasarkan dengan kondisi dan koherensi. Contoh Kosakata Bahasa Palembang Dalam bahasa Indonesia cantik, hari, karpet, hasil, anda, saya. Dalam bahasa Palembang menjadi Alep, ari, ambal, asil, awak, tubu. Sedangkan panggilan untuk bibi dalam bahasa palembang Bicek, atau bicik. Panggilan untuk kakak perempuan menjadi ayuk. Panggilan untuk paman menjadi mancek atau mangcik. Panggilan untuk kakek menjadi datuk. Panggilan untuk nenek menjadi Nyai atau nyek. Ai dah atau ai dem tidak memiliki arti tapi digunakan untuk mengungkapkan kekecewaan. Akur menjadi akor Hari menjadi ari Hasil menjadi asil Anda menjadi awak Babak belur menjadi babat–bindat Melempar menjadi babit Saja menjadi be atau bae Pulang menjadi balek Kembalikan menjadi balek’i Air menjadi banyu Gawat menjadi basa Bahasa menjadi basi Tampan atau cakep menjadi belagak Berlebihan menjadi belebeh Monyet menjadi beruk Bersama–sama menjadi berumpaan Ingin menjadi galak Lantai menjadi galar Semua menjadi galo Bohong menjadi ngawak Memberi menjadi ngenjuk Sangat menjadi nian Genit menjadi kanji Kempes menjadi kempet Kerjain menjadi lanjak’i Enak menjadi lemak Pintar menjadi lihai Muka menjadi rai Celana dalam menjadi sempak Sendal menjadi selop Kereta menjadi sepur Pelit menjadi sike Ditinggal sendirian menjadi tekacip Nyaris menjadi tembis Selesaikan, pukul atau hajar menjadi tangani Orang menjadi wong Orang desa menjadi wong kubu Sah menjadi yasi Untuk akhiran a’ dalam bahasa Indonesia, akan berubah menjadi o’ dalam bahasa Palembang. Bahasa Indonesia biasa, apa, ada, mana, di mana, jawa, juga, kemana, kata, kita, mengapa. Dalam bahasa Palembang menjadi biaso, apo, ado, mamo, di mano, jawo, jugo, kemano, kato, kito, ngapo. Contoh Kalimat Bahasa Palembang Siang menjadi awan. Contohnya dalam bahasa palembang awan tadi, budak plaju mati ditabrak fuso. Kalau menjadi aman. Contoh kalimat dalam bahasa palembang, aman kau ke sano gek jangan lupo bawa pempek. temukan bagaimana cara memasak pempek Diancam menjadi ancap. Contoh kalimat dalam bahasa palembang gara–gara ngilangi sendalnyo, diancapnyo tiap hari aku. Aniaya menjadi aniayi atau keniayo. Contoh dalam kalimat bahasa Palembang keniayonyi kamu woi, ngacipi aku. Menyatukan suatu benda, biasanya bahasa ini digunakan oleh anak kecil dalam permainannya. Antok, contohya kartu kau tu antok, ulang oi ! Biarkan menjadi antep. Contoh kalimat dalam bahasa Palembang antepkelah dipocok rago. Palembang akan menjadi tuan rumah Asian Games 2018. Jika anda hendak menontonnya langsung di Palembang maka tidak ada salahnya untuk memulai belajar percakapan bahasa Inggris dan Palembang. Belajar bahasa baik itu bahasa Inggris ataupun Palembang tidaklah sulit jika Anda mau mencoba dan berusaha, belajar bahasa lain juga akan membantu Anda mengenal bahasa dari berbagai daerah di Indonesia yang memiliki perbedaan bahasa yang beragam dan unik. Kamus Bahasa Palembang adalah bahasa yang dipergunakan oleh, masyarakat asli Palembang dan mempunyai kemiripan dengan bahasa daerah seperti, Jambi, Bengkulu & Jawa dengan intonasi yang berbeda. Bahasa Palembang Halus biasanya digunakan dalam percakapan dengan, orang-orang tua, ataupun orang-orang yang dihormati, terutama dalam upacara adat isti adat. Dalam rangka turut melestarikan Bahasa Palembang, kota tercinta tempat saya lahir dan dibesarkan, saya coba buat kamus online Bahasa Palembang pada artikel ini, dengan total lebih dari 500 lima ratus kosakata. Kosa kata Bahasa Palembang cukup unik, suatu kata tertentu kadang tidak cukup diartikan dengan satu kata lain. Dalam Bahasa Indonesia sering diperlukan penjelasan dalam suatu, kalimat atau resolusi yang sesuai dengan contoh penggunaan. Agar kata tersebut dapat, digambarkan dengan tepat. Mudah berbicara kamus ini dapat membantu orang luar Palembang yang ingin belajar memahami bahasa daerah wong kito, atau bagi orang Palembang, terutama yang sudah lama merantau, untuk sambil menunggu ingatan sambil tersenyum nostalgia, masa depan menggunakan bahasa ini Yuk kita menikmati Kamus Bahasa Pelembang bawah ini Huruf A abang = warna merah alep = pendiam ambal = karpet ambek = ambil amin, aman = jika, jika contoh amin kau gek beli mie celor, karongken aku sikok ye = kalau kamu nanti beli mie celor, beli kan juga aku satu bungkus ya ampal = pingsan ancap / ngancap = pergi, mendatangi contoh; jao nian na ngancap kerumah nyo = jauh sekali mau pergi ke rumah nya anak mudo = jagoan dalam film angit = bau benda terbakar / gosong angkus = tidak berguna angop = menguap anyep = hambar asak = jika, jika contoh asak kau berjuang, payo begoco kito = jika kau berani, ayo kita berkelahi asoy = kantong kresek / plastik ate’p = kekenyangan awan = siang contoh jangan galak bangun awan gino = jangan suka bangun kesiangan bangun = kamu, padahal contoh awak salah, dak galak ngaku = padahal salah, tapi tidak mau mengaku ayuk = kakak perempuan Huruf B babet / sawat / gutuk = lempar, lempar bae = saja balak = masalah contoh jangan galak nyari balak = jangan suka cari masalah balek = kembali, kembali bale’ni = diulang lagi bambap / di bambap = di rongrong banyu = udara bari / bingen = zaman dahulu baseng = asal, terserah contoh baseng kau lah = terserah kamu saja baso = cuci baso’an = mencuci pakaian bebala / betukaran = bertengkar mulut beber = hordeng bebes = mengejar dengan cepat be’deng = rumah petak, satu bangunan rumah dengan satu atap yang dibagi menjadi beberapa pintu biasanya beratap seng. bedengkang = sangat keras bedenyer / bedejir = terkejut / kaget bedenyeng = nyetrum bedesau = terkejut / kaget bedeseng = rasa setelah minum minuman bersoda bedewis = cepat sekali begenyol = ngunyah begoco = berkelahi bego’yor =, memulai sesuatu dengan lambat, lambat tapi pasti, siap – siap contoh 1 “cakmano bisnis kau, lah maju?” – “ Ai pengemis bae kito nih ” = bagaimana bisnis kamu, sudah maju? – yah, lumayan, kita mulai membuka lahan saja. bekilung = menggeliat, meronta, berusaha melepaskan diri dr dekapan orang bekot’an / boesan = bermusuhan, tidak bertegur sapa belagak = tampan, rupawan belago = berkelahi belanta’an = berkelahi be’long = mata juling belor = senter beluluk = sejenis kolang kaling belumban = adu cepat / berlomba bengep / be’ngor = mukanya babak belur, bengkak bengak = bodoh, tolol bengkor / pengkor / pengkang = bengkok, biasanya untuk kaki be’nyek = lembek benyuk / benyuk’ken = pindahkan orang orang ke udara beraben = beradu, bertabrakan; Biasanya beradu kaki / diam saja berasan = minta tolong berejo = berusaha berenggot = bergerak berengo = lalat hijau besar beringkes = beberes, merapikan barang / penggantian berok = monyet besak = besar besak kelakar / besak uap = besar omong, pembual besingitan = ngumpet / sembunyi budak = anak buncitan = diaktifkan bungker = busuk contoh telo bungker = telur busuk buntang = bankai buntu = tidak punya uang buri = belakang busuk siku = kurang ikhlas, sudah memberi dukungan lagi butek = keruh, berkaitan dg air buyan / bengak = bodoh Huruf C agak = tiang rumah cak itu la = yah begitulah cak mano = bagaimana cak yo yo / cak yo yo nian = sombong calak = cerdik calok = terasi campa = hambar / tidak berasa campak / nyampak = jatuh candak = hentikan orang / mencegat orang cangking = angkat dengan satu tangan cekel = pegang cemeke’an / geta basah = pelit ce’ngker = Anak Kecil yg Suka jahil, nakal kesulitan pembuat cengkila = pastilah cepe’k = hidung pesek cerode’an = mau tahu semua urusan orang ceto = sudah pasti cetok = patuk contoh ati ati, jangan maen disitu, gek dicetok ulo = hati hati, jangan main disitu, nanti dipatuk ular cetok’an = makanan cik kundu = kecil hati / pengecut cindo = bagus ciren / keciren = mendesak contoh lamo dak tejingok, lah dak keciren lagi aku dengan rai kau ni = lama tidak terlihat, aku sudah tidak mau wajahmu lagi co’ke’t = cungkil / hasta cokot = gigit cotang = ngamuk / mengoceh cugak = kecewa sudah berharap sekali mendapat sesuatu, tapi tidak jadi cuko = kuah / saus pempek cumen = cuma, hanya cungur = hidung Cupar = bicaranya kasar Huruf D dalo’ng = kuali dari tanah dak katek = tidak ada bentuk yang lebih tegas dari katek dampar = talenan dedek = gabah buat makan burung/ bebek , kotoran yang mengendap di air misalnya ampas kopi denget = sebentar dewek / dewek’an = sendiri dogan = kelapa muda do’kenan = duluan do lor = saudara dupakke = menerjang / menendang Huruf E ecak-ecak = pura-pura ekar = kelereng emban = gendong enjok = beri entokken = membenturkan kepala orang ke dinding enyek-enyek = bertingkah seperti peremuan, minta perhatian Huruf G galak = mau, suka, sering galo = semua gancang = cepat garang = area dibawah rumah panggung gebok = pukul gedebekan = bunyi keras waktu jatuh gedek = dinding gek / kagek = nanti gek do’ken = nanti dulu gelok = toples / wadah kue gelo = nelangsa gena = sempurna / mengerjakan sesuatu dg baik gerobok = lemari gerot = berat, sukses / kaya contoh ai la gerot nian kau ni sekarang = wah, udah kaya ya kamu sekarang geta basa = pelit getes = mudah putus getun = menyesal godek = goyang, gila contoh caknyo agak godek budak tu = kayaknya agak gila anak itu gode’k = rambut pada pipi dibawah telinga sampai menyambung ke kumis / janggut gogo’ = kelompok / wong misal; awak ni gogo’ sungi buntu yo dak ? goroe = bunyi geledek / petir gotok = melempar dengan batu gino = terlalu, berlebihan jangan napsu gino = jangan terlalu bernafsu gudu = botol gulu = leher Huruf I icingi = incar igo = terlalu contoh tula galak igo, laju keno marah kan lantak kamok nih = makanya suka berlebihan sih, gara gara kalian jadi kena marah kan ijo = hijau ipe’ = ipar item kelet = hitam sekali iwak baloer = ikan kakap / ikan belanak asin Huruf J jabo = depan jahel tembel = jahil iseng jajo = jual, berjualan jambu tokal = jambu biji japrak = norak / kampungan jare’t = kain lap jaturi = mempersilahkan jedeng = bak air biasanya di kamar mandi jelit = melihat dengan tajam pertanda marah jendol = benjolan biasanya di kening jeramba = jembatan jere’ng = jengkol jingok = lihat jobol = besar matanya jolor = mengulur tali julak / julak’e = mendorong, biasanya mendorong seseorang sampai terjatuh Huruf K kajang angkap / kijingan = plafon, langit-langit rumah / dibawah genteng kambang = kolam kamek = kami kampleng = menampar orang kanji / kenyet = genit kantep = kena telak; tepat sasaran kanyut = hanyut terbawa air / ngelantur kaop = bisa/ mampu karongken = belikan juga, nitip kasak = sikat katek = tidak ada catatan “dak katek“juga berarti tidak ada / penegasan dari katek katek agok = seseorang yang tidak dapat diandalkan dan berprilaku seenaknya contoh “kau ni katek agok nian“ katek antanan = seseorang yang tidak memiliki suatu kecakapan atau kemampuan apapun katon = kelihatan kebet = ikat keciren / ciren = mengenali keke’i = jitak kelebu = tenggelam kelembungan = balon kelepe = dompet keleseit = cerdik / suka mengakali orang lain kele’t = kurus / badannya lemah kelo’ro’an = ingat, kelihatan kelot = tidak garing kemben = selendang kempeit = menaruh sesuatu di sela ketiak kempe’t = kempes kencot = pincang kendak = kehendak contoh apo kendaknyo budak ini? = apa sih maunya anak ini ke’pet = jarang mandi kebo’lo’ran = kelaparan sekali kete’ = genit ketek = perahu ketenggoran = kesurupan ketib = juru nikah/ penghulu kinjeng = capung Huruf L la = sudah contoh la ku-omongi, masih dak pecayo = sudah kubilang, masih tak percaya ladas = sangat menikmati suatu aktifitas contoh ai ladas nian kamu nih ladeng = pisau ladeni = layani lak lak an = dinding mulut bagian atas laju = akibatnya, jadinya contoh neh, lantaklah kamu, laju ngamuk dio = nah, gara gara kamu, jadi marah dia laju lah, laju ken lah = teruskan, jadi kan lah lamat = kasur lancip / landep = tajam langgo’k = sombong lanja’k ken / lajukenlah = jadikan / teruskan lantak = gara gara, rasakan lah akibat dari perbuatan mu contoh 1 laju rusak barang ni lantak kau = jadi rusak barang ini gara gara kamu contoh 2 “neh, lantak lah kau“, tepat dipakai kepada seseorang yang baru saja memcahkan gelas, dan siap siap menerima kemarahan si pemilik gelas, he2x lawang = pintu le bar = selesai, bubar le’go = layangan putus lehar = tempat menaruh Alqur’an leket = lengket le’let = lambat lemak = enak lentik = lincah, gemulai lihai = pintar, mahir, sangat menguasai suatu keterampilan lobok = longgar lokak = kesempatan atau peluang terkait pekerjaan / bisnis contoh “ado lokak dak?” = “ada peluang pekerjaan /bisnis tidak?” lolo = bodoh lum / lom = belum lunyu = licin Huruf M mada’i = masak sih, tidak mungkin malek = bosan mak’ ini = begini contoh mak’ ini bae = begini saja mak’ ini ari = sekarang ini mak’ mano / cakmano = bagaimana mambang = gila mambu = bau mangap = membuka mulut lebar-lebar mangcek, mangcik = panggilan untuk laki laki, paman mangkonyo = maka dari itu maro’ = ditengah-tengah; mis. maro lawang = ditengah pintu masat’i = melihat sampai jelas sekali medu = cemas melacit = ngebut / berlari melok = ikut mendep = berdiam di rumah saja mengap = sesak napas mengit = benci pada seseorang mengot = miring, melengkung mengsel = lepas dr sasaran / tempatnya mere’pet = ngomel me’sem = tersenyum sedikit metu / mentu = keluar Huruf N nabo = pukul alat musik nanggok = menampung nangko blando = sirsak necis = rapih, perlente nemoni = nemui / nemani nerucup = turun dari atas ke bawah dengan cepat yang mana bagian kepala lebih dulu ngaga’i = menggoda, mengajak main bayi dengan memaikan mimik muka ngagok’i = menanggapi ngambo’i = pamer, menunjukkan barang miliknya dg sombong/ bangga ngambul = marah, layangan putus melayang-layang ngampo’ = melunjak / nantang ngandon = numpang, sengaja datang nga’-nga’ = terbuka lebar ngayo’ = mengayuh ngebang = azan ngedem = diam saja Huruf O ore’an = main kucing-kucingan / kejar-kejaran oncak = andalan, yang diandalkan, jagoan Huruf P pacak = bisa padasan = tempat cuci piring padek = mantep pangsilo = Duduk dengan melipat kaki panta’ = patil / palu / sirip / sayap ikan panto = cuma, hanya contoh madak’i, panto cak itu bae dak pacak = masa’ cuma gitu aja gak bisa parak = dekat payo = ayo, yuk ajakan pecah cenga’ = mukanya hancur berantakan pecak = seperti, mirip pedit / medit = pelit pekak = tuli pe la = ayo, yuk ajakan contoh pe la kito ngaji dulu = ayo kita ngaji dulu pejel ken = memaksa sesuatu masuk ke tempat yang sempit pe’lat = cadel pelo’an = guling, berpelukan pene’san = bercanda pecian = mengadu layang layang pisang jembun = pisang ambon pocok = atas ponjen = kantung dari kain biasanya untuk menyimpan uang contoh ngesok’ken bucu ponjen = menuangkan isi kantung uang dari sudut nya = habis habisan ponten = nilai dari guru pore’k = pusing karena suatu masalah / runyam prei = libur puan = susu pukang = paha pukul besi = palu Huruf R ragap = semangat ra i = wajah, muka rakse = meriah, suatu pertemuan yang ramai dan penuh canda tawa rebo = rawa / rumputnya tinggi, di dalam rimba, jauh dari peradaban rego = harga rejeki sengkil = Susah mendapat rejeki rengko = lelah sekali repo = lebah reput = mudah putus resem = rajut; misal kopiah resem = kopiah rajut rimbat = pukul dg rotan ringam = merasa terganggu biasanya karena kepada seseorang yang prilaku nya menyebalkan ringgo-ringgo = keranda untuk membawa jenazah roho = barangnya besar tapi enteng roncot = bangkrut rongseng = pusing karena suatu masalah, runyam, runyek = kusut, biasanya untuk kertas atau baju Huruf S sa’ga / besak ga = lebay, terlalu melebih lebihkan sesuatu yang sepele contoh ai kau nih besak ga nian, cumen tatu dikit be nangis sampe tejerit jerit = kamu ini lebay banget sih, cuma luka sedikit aja sampai nangis segitunya sako = tiang / pondasi di dalam rumah saro = susah sampiran = tempat menjemur pakaian sanjo = berkunjung sangkek = tas santok = kejedot sapee/ capee = memisahkan orang yang berkelahi satang = galah sawat / babet / gutuk = melempar sebarau = rakus sebat = memukul dengan rotan sedenget = sebentar segak / nyega’ = membentak sege’ / sege’nyo = sombong / gayanya sege’nce’t = seikat seguk = cegukan seperti sendawa seke’wet = curang se’ko = kompres dengan yang panas selau = pegal-pegal sele’ / jingo’ = lihat selente’ = sentil Huruf T tabok = menampar orang tambeng = orang yang tidak tahu malu tampes = bocor tangani = memukuli contoh jangan cak itu, gek ku-tangani kau = jangan begitu , nanti ku-pukul kamu tanggok / nanggok = tangkap, menangkap ikan, memperoleh tatu = luka teberak = tenggelam, kelelep tebok = bolong teberot – berot = membawa barang yang terlalu berat tebudi = tertipu tecancang = berdiri sendiri lama sekali menunggu orang tegangsar = terpleset tegok = telan tejerau = teriak tekacip = dibiarkan sendiri di suau tempat, menunggu orang lama sekali tanpa kepastian tekencet-kencet = lari terbirit-birit tekepan = main petak umpet tek’liyep = tidak sengaja ketiduran sebentar te-klopek = terkelupas kulitnya te’ko = termasuk tekole’r = terbaring kelelahan tekonjor = terbaring tidak bergerak, mati tekurep = tengkurap Huruf U ucak-ucak = bercanda, main main, tidak serius udang satang = sejenis udang besar uget-uget = hewan kecil di got / saluran air, jentik nyamuk uji = kata contoh uji siapo? = kata siapa? uji-nyo = kata nya ulek’an = cobek / batu untuk menghaluskan bumbu dapur ulo = ular ulu ati = empedu umak = biang, misal uma’ abang = biang warna merah umep = air mendidih untal = lempar biasanya untuk lempar keatas urung = batal, tidak jadi urup’an / = tukar barang/ barter uya = garam Huruf W wong = orang ya ca-cam = ya ampun yo la pulo = tentu saja PALEMBANG- Bahasa Palembang merupakan bahasa induk bagi masyarakat Provinsi Sumatera Selatan. Bagi anda yang belum mengerti bahasa Palembang, bisa mencari arti kata dibawah ini. Berikut kamus Bahasa Palembang lengkap dari A sampai Z A• Abes habis• Agam Suka• Anyar Baru• Apo Apa• Awak Kamu/Anda• Asak Asal• Asek asik B• Bae Saja• Bange suka tidak mendengar• Bangat Banget • Balen Ulang• Balak Masalah• Balek Pulang• Banyu Air• Basa Basah• Bahaso Bahasa• Baseng Terserah• Bebala Berkelahi• Bedesau Cemas• Bengor Bonyok• Belom Belum• Belari Berlari• Belagu Berlagak• Belago Berkelahi• Bekendak Ada Maunya• Berejo Berupaya• Belanjo Berbelanja• Betedo Berteduh• Beguyur Berjalan santai• Belagak Ganteng, Cantik• Belago Berkelahi• Begawe Bekerja• Belinjangan Berpacaran• Bekiuk Berbohong• Besak Besar• Beruk Monyet• Bejalan Berjalan• Budak anak• Buntang Bangkai• Bunting Hamil• Buyan Bodoh• Bontet Gemuk• Bingen Zaman dulu• Bik Cek Sapaan untuk Mbak, Tante/Bibi• Buyan Bodoh• Bengal tidak laku yang tidak menurut• Bengak Bodoh• Begoco Bakuhantam• Belaki Telah Memiliki Suami atau Bersuami• Bebini Telah Beristri C• Cak Seperti• Calak Curang• Cacam waw• Caluk Terasi• Caer Cair• Campak Jatuh• Caro Cara• Capong Capung• Cawa Omong Kosong• Cak mano Bagaimana• Cak itu Seperti itu• Campak Jatuh• Cemeke’an Pelit• Celano Celana• Cerito Cerita• Ceto Pasti• Cego’an Cegukan• Cepet Cepat• Cerudi’an Kepo• Cerewet Pelit• Cetok Patuk• Ciren Kelihatan• Cindo Cantik/Bagus• Cincang Potong• Cinto Cinta• Cobo Coba• Cugak Kecewa• Cucung Cucu D • Dak ngga• Dalu Tengah Malam• Dalem dalam• Dapet Dapat• Denger Dengar• Dulur Saudara• Dukin dulu• Denget Sebentar• Dewek’an Sendirian• Dendak Tidak Mau• Diem Diam• Disano Disana• Dimano Dimana• Dakdo tidak• Doson Desa Baca juga Daftar Lagu Daerah Ogan Ilir OI Beserta Lirik, Ada Putri Pinang Masak, Cek Minah, Caram Seguguk E• Ecak-ecak Pura-Pura\• Enjuk Beri• Ekar Kelereng• Emek Ibu, Emak G• Galak Mau• Galo Semua• Gancang Cepat• Gek nanti• Geli Geli• Genyek/Genyik Kesal• Gino Kebangetan• Gemeter Gemetar• Gerobok Lemari• Gawe Kerja• Guno Guna• Gilo Gila• Goco Tinju I• Ilir Hilir• Idak Tidak• Igo Terlalu• Iwak Ikan• Iyo iya, benar Baca juga Daftar Lagu Daerah Kayuagung Ogan Komering Ilir OKI Sumsel, Lengkap dengan Lirik J• Jabo luar• Jahat Jelek• Jajo jual• Jalo perangkap ikan• Jelit melihat dgn tajam• Jenong Kening yang terlalu maju• Jerambah Jembatan• Jidat kening• Jingok Lihat• Jiron Tetangga• Julak dorong• Jurai Keturunan K• Kacek Selisih• Kagek nantiKalu Kalau• Kajang Angkap Atap rumah• Kambang Kolam• Kanji Genit• Kari Tinggal• Katek Tidak Ada• Kasak Sikat• Kebilo Bila• Kecik Kecil• Kejingokan Kelihatan• Kempet Kempes• Kemano Kemana• Kendak Mau• Keno Kena• Kepek’an contekan• Kereto Sepeda• Kero Kera• Kelek Ketek• Ketek Perahu• Kocek Kupas• Kolah Mainin• Kodak Sempat• Kelenger• Kelakar• Klepeh Dompet• Kulu-kilir Hilir mudik L• La lah• Ladeng Pisau• Laju Jadi• Lajuke Jadikan• Lantak Gara-gara• Lapang Luas, Enak• Lawang Jendela• Lebak Rawa-rawa• Lemak Sedap• Lentik lincah,gemulai• Linjangan Pacar• Lihai Menguasai• Lokak Kerjaan• Lolo Bodoh• Lum Belum Baca juga Lagu Daerah Muratara Musi Rawas Utara Sumsel Beselang Serundingan, Ada Lirik Lagu dan Artinya

arti jola jola bahasa palembang